Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

save the earth: pupuk alami, memanfaatkan sampah telur

Kamu semua pasti tau yang namanya telur kan, mungkin malah setiap hari makan telur ya, hihi awas loh bisulan.

Cangkang telur ayam dan unggas lainnya terdiri dari kalsium karbonat sebesar 97% dari beratnya, direkatkan dengan matriks protein. Tanpa matriks protein, telur akan menjadi sangat rapuh dan tidak akan mampu mempertahankan bentuknya. Matriks protein ini juga diperkirakan menjadi basis dalam mineralisasi di dalam uterus (rahim) unggas. Cangkang telur unggas didesain sedemikian rupa sehingga mencegah kontaminasi mikroba dan dehidrasi, namun masih memungkinkan pertukaran gas untuk respirasi embryo. Cangkang juga menyediakan kalsium untuk pertumbuhan embryo. Pola makan ayam betina sangat menentukan kualitas cangkang telur.
limbah telur yang qtoy kumpulkan

Nah kalau gitu sampah cangkang telur yang biasanya dibuang, besok-besok jangan dibuang lagi ya, karena bisa jadi pupuk tanaman caranya simple aja:
1. bersihkan telur
2. keringkan dengan dijemur
3. bila sudah kering haluskan (bisa ditumbuk atau diblender)
4. taburkan ke tanaman cara seperti ini menghemat pemakaian pupuk dan bisa menyuburkan tanaman karena cangkang telur kaya akan kalsium yang dibutuhkan tanaman untuk bertumbuh. Dan, pemakaian pupuk dari kulit telur ini relatif aman dibandingan dengan pupuk kimia

Hasil: Aku udah coba untuk tanaman tomatku, yang awalnya hanya berbunga terus tapi ga mau muncul buahnya, begitu aku kasi kulit telur di campuran tanahnya, langsung dalam 1 minggu buahnya berhasil muncul.
Seneng banget deh

Maka dari itu, save the earth yuk pakai cangkang telur yuk.

Post a Comment for "save the earth: pupuk alami, memanfaatkan sampah telur"