Putri Hurrem, tokoh nyata dinasti Ottoman
Ibu-ibu pasti kebanyakan paham tayangan tivi yang di Indonesia tayang dengan nama Abad kejayaan di Antv tiap malam jam 22.00
Tokoh sentral di serial ini bukan soal pangeran atau kisah cinta putri raja. Tapi menurutku justru si putri Hurrem yang memiliki karakter paling kuat dari semua tokoh.
Hurrem atau Roxelana terlahir dari seorang pendeta ortodok Ukrania. Kedatangannya sebagai salah satu wanita Sultan Suleiman merupakan perjalanan yang tidak menyenangkan baginya.
Meski begitu di kerajaan ottoman Hurrem cepat menjadi populer. Keberaniannya membuat Sultan membebaskan Hurrem menjadi wanita merdeka dan bahkan menikahinya secara resmi, hal ini mendobrak kebiasaaan Turki selama berabad-abad.
Menurutku di serial abad kejayaan, penggambaran Hurrem memang rasanya pas, baik fisik maupun pesonanya. Pemeran Hurrem bernama Meryem Uzerli, aktris berdarah Turki-Jerman. Meski saat season akhir akan digantikan oleh aktris lain karena Meryem terkena penyakit yang mengharuskan ia mundur dari serial ini.
Semenjak menonton, rasanya perbedaan sinteron lokal dan Abad Kejayaan jadi sangat kentara, untuk menjadi tokoh antagonis bahkan perlu penghayatan sedemikian rupa tak hanya lirikan tajam atau teriakan marah-marah.
Sampai sekarang Juni 2015 di indonesia masih menayangkan Abad Kejayaan yang masuk season 2. Dan dengan setia aku selalu menanti serial ini tayang.
Apakah kamu juga sama?
Tokoh sentral di serial ini bukan soal pangeran atau kisah cinta putri raja. Tapi menurutku justru si putri Hurrem yang memiliki karakter paling kuat dari semua tokoh.
![]() |
lukisan Hurrem Sultana oleh Tiziano Veceli tahun 1550 |
Hurrem atau Roxelana terlahir dari seorang pendeta ortodok Ukrania. Kedatangannya sebagai salah satu wanita Sultan Suleiman merupakan perjalanan yang tidak menyenangkan baginya.
Meski begitu di kerajaan ottoman Hurrem cepat menjadi populer. Keberaniannya membuat Sultan membebaskan Hurrem menjadi wanita merdeka dan bahkan menikahinya secara resmi, hal ini mendobrak kebiasaaan Turki selama berabad-abad.
Menurutku di serial abad kejayaan, penggambaran Hurrem memang rasanya pas, baik fisik maupun pesonanya. Pemeran Hurrem bernama Meryem Uzerli, aktris berdarah Turki-Jerman. Meski saat season akhir akan digantikan oleh aktris lain karena Meryem terkena penyakit yang mengharuskan ia mundur dari serial ini.
Semenjak menonton, rasanya perbedaan sinteron lokal dan Abad Kejayaan jadi sangat kentara, untuk menjadi tokoh antagonis bahkan perlu penghayatan sedemikian rupa tak hanya lirikan tajam atau teriakan marah-marah.
Sampai sekarang Juni 2015 di indonesia masih menayangkan Abad Kejayaan yang masuk season 2. Dan dengan setia aku selalu menanti serial ini tayang.
Apakah kamu juga sama?
Post a Comment for "Putri Hurrem, tokoh nyata dinasti Ottoman"
Terimakasih kunjungan dan komentarnya,
Mohon maaf yang memasukkan link hidup dihapus otomatis ya.
Salam Blogging!