Tips berpuasa sehat di bulan Ramadan

Saya masih ingat sekali sekitar 15 tahun lalu, ketika masih bekerja sebagai admin di sebuah perusahaan swasta. Saat itu setiap kali bulan puasa tiba, ketika sekitar jam 15.00 saya dan seorang kolega akan buru-buru menyelesaikan pekerjaan kami supaya bisa keluar kantor. Bukan mau pulang ke rumah karena memang belum waktunya, tapi kami berdua bersemangat keluar kantor untuk berburu takjil.

Perburuan takjil saya dan Anny, teman sekantor saya itu punya tempat favorit yaitu di Alun-alun kota Kudus. Alasannya ya karena di sanalah ada banyak penjual makanan, mulai dari jajanan ringan, minuman segar hingga masakan jadi. Saat itu saya yang menyandang status sebagai anak kos tentu saja senang sekali karena bisa sekalian membeli lauk untuk sahur.

Nah, kembali ke persoalan berburu takjil, ada sebuah makanan yang selalu saja kami beli saat itu. Apakah teman-teman pembaca bisa menebaknya?

Ya, bagi sebagian besar orang Indonesia, makanan tersebut merupakan kasta tertinggi dalam takjil.

GORENGAN

Gorengan emang enak ya, makan satu dua biji juga ga apa-apa sih. Cuman nih waktu itu saya seringkali kalap bahkan bisa melahap lebih dari 5 biji setiap kali berbuka. Alamak, pantas saja saat bulan puasa usai, timbangan badan saya dan Anny bukannya menyusut malah bertambah. Hiks.

Alhamdulillah, kebiasaan buruk itu berhenti ketika saya resign, hahaha. Saya sadar bahwa berbuka dengan gorengan apalagi jumlahnya berlebihan itu sangat tidak baik.

Berpuasa memang seharusnya membuat kita belajar mengendalikan hawa nafsu bahkan setelah berbuka. Jika dilakukan dengan penuh keyakinan dan tidak ugal-ugalan ketika berbuka, puasa ramadan pasti akan membawa kebaikan dan kesehatan pada tubuh.

Tips untuk berpuasa di bulan Ramadan:

1. Sahur yang Sehat

Puasa sebaiknya diawali dengan sahur. Pastikan untuk makan sahur yang seimbang dan sehat agar energi dapat bertahan sepanjang hari terlebih bila kita harus banyak beraktivitas selama berpuasa. Pilihlah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, serat, protein, serta buah-buahan dan sayuran. Sahur tidak harus banyak kok yang penting gizinya terpenuhi.

2. Cukup Konsumsi Cairan

Berpuasa selama lebih dari 6 jam berpotensi membuat tubuh dehidrasi. Eits tapi jangan khawatir karena bisa diakali dengan meminum cukup air saat sahur dan setelah berbuka puasa. Hindari minuman berkafein dan berkarbonasi, karena jenis minuman ini akan semakin membuat tubuh dehidrasi.

3. Hindari Makanan Berlemak dan Berat

Seperti yang tadi saya ceritakan, boleh saja konsumsi gorengan saat sudah berbuka atau sahur, namun lebih baik hindari makanan berlemak dan berat yang dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dan berat badan.

4. Jaga Kualitas Tidur

Tubuh manusia memerlukan tidur yang cukup agar selalu fit. Ingat ya cukup itu artinya tidak kurang dan tidak berlebihan. 

5. Perhatikan Keseimbangan Gizi

Tidak perlu konsumsi multivitamin tambahan jika asupan yang masuk ke tubuh selama puasa sudah memenuhi keseimbangan gizi yang baik yaitu termasuk protein, karbohidrat, lemak sehat, vitamin, dan mineral.

Nah setelah menerapkan tips-tips berpuasa sehat di atas selama beberapa tahun ini, saya merasa jauh lebih baik, tidak mudah lemas di siang hari dan tentu saja timbangan juga tidak naik drastis ketika bulan ramadan usai.