Dapat Menyala Ketika Dibakar, Benarkah Kerupuk Mengandung Plastik?

Pernah dengar ga tentang kerupuk mengandung plastik?

Kerupuk memang tak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia. Selain karena harganya yang sangat terjangkau dan dapat dinikmati oleh semua kalangan, kerupuk juga memiliki rasa yang lezat dan cocok untuk dipadukan dengan berbagai jenis makanan.

sumber youtube

Atas alasan banyak orang suka konsumsi kerupuk itulah, kemudian beredar kabar bahwa ada kerupuk yang mengandung plastik dan cara mendeteksinya dengan dibakar.

Informasi ini banyak dipercaya oleh masyarakat luas. Katanya bila kerupuk tersebut ketika dibakar akan menyala berarti mengandung plastik. Duh padahal kita tahu ya kalau tubuh manusia tidak bisa mencerna plastik dan plastik berbahaya untuk kesehatan jika sampai terkonsumsi. Tapi, apakah kabar kerupuk yang bisa dibakar mengandung plastik itu benar? Dan bagaimana penjelasannya? Yuk simak penjelasannya di bawah.

Kerupuk yang Terbakar, Benarkah Mengandung Plastik?

Di berbagai media baik media elektronik maupun media online banyak beredar cara dan tips untuk mendeteksi kerupuk mana yang mengandung plastik. Bahkan, ada beberapa media yang kemudian menghadirkan tutorial cara untuk mendeteksi kerupuk berplastik dengan membakar kerupuk dengan api langsung.

Dalam demonstrasi yang dilakukan, dijelaskan bahwa kerupuk yang bisa menyala dan terbakar berarti mengandung plastik. Sedangkan kerupuk yang tidak terbakar, berarti tidak mengandung plastik. Dari kabar tersebut, sangat banyak masyarakat yang kemudian mempercayai kabar tersebut dan masih menerapkannya hingga saat ini.

Bagaimanakah Kebenarannya?

Kabar yang dipercaya oleh masyarakat Indonesia itu kemudian mendapatkan sanggahan secara langsung dari pihak Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia. Pihak BPOM kemudian memberikan penjelasan yang benar kepada masyarakat bahwa semua jenis kerupuk pada dasarnya dapat menyala ketika dibakar.

Hal itu dapat terjadi karena kandungan garam dan minyak yang terdapat pada kerupuk sehingga kerupuk kemudian menyala ketika dibakar. Terbakarnya kerupuk dengan api yang dipaparkan langsung, bukan berarti bahwa kerupuk tersebut mengandung plastik yang berbahaya untuk kesehatan Anda.

Disampaikan melalui Direktur Inspeksi dan Sertifikasi Pangan Olahan BPOM, Ratmono, pihak BPOM juga menjelaskan bahwa sebenarnya semua jenis kerupuk dan bahkan hampir semua jenis makanan dapat terbakar dan menghitam bila dibakar dengan api langsung. Maka bila ada kabar yang menyatakan bahwa cara membakar kerupuk merupakan cara untuk mendeteksi bahan berbahaya pada kerupuk, maka hal itu tidaklah benar.

Bahkan, bisa disebutkan bahwa kabar tersebut merupakan kabar hoax yang tidak jelas kabar dan kebenarannya. Telah dijelaskan secara ilmiah melalui pihak terkait dan dengan melalui penelitian yang lebih terpadu, kerupuk terbukti aman untuk dikonsumsi dan juga merupakan salah satu makanan khas masyarakat Indonesia yang layak untuk dipertahankan.

Apakah Kemudian Kerupuk Tidak Mengandung Bahan Berbahaya?

Bila pertanyaan tersebut kemudian muncul di benak teman-teman pembaca, maka dapat disimpulkan bahwa kerupuk aman untuk dikonsumsi dan tidak mengandung bahan berbahaya yang dapat mengancam keselamatan. Selama kerupuk dikonsumsi dalam jumlah yang masih dalam batas wajar, maka kesehatan tak akan terganggu.

Penjelasan dari pihak terkait yang menegaskan bahwa seluruh jenis kerupuk dan makanan dapat terbakar dan menghitam ketika dibakar, semoga menjadi kelegaan sekaligus dapat dijadikan sebagai referensi bagi teman-teman sekalian, apalagi jika kamu adakah pecinta kerupuk. 

Referensi  http://www.hukumonline.com/berita/baca/lt51148ea9d9c62/bpom-menyatakan-kerupuk-aman-dikonsumsi

Penulis: Imelda Ardina, dengan sedikit perubahan.