Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

KEB Intimate Belajar Food Photography di Pesonna Hotel Semarang

Emak-emak biasanya identik ama urusan dandan, seputar dapur dan ngopeni anak bojo. Hedeh apakah gitu-gitu amat? Apalagi yang ga bekerja di luar rumah mesti boring banget dong nek gitu-gitu wae.

Tapi itu salah dong bro, emak masa kini udah canggih-canggih lah. Buktinya Kumpulan Emak Blogger pas tanggal 5 Mei 2018 lalu bikin gawe bertajuk KEB Intimate "Talk About Food Photography" dengan narasumber mas Hinu Indra Wardhana. Event yang keren ini berlokasi di ruang Sky Meeting Pesonna Hotel Semarang.

Acara dimulai pada pukul 9 pagi, dipandu oleh MC yang kadang galau yaitu Ira Sulistiana, setelah sambutan dari ketua panitia mom blogger kece Ika Puspita dan perkenalan makmin KEB, kemudian kami pun diberi kesempatan untuk tour hotel Pesonna.
Pesonna Hotel Semarang yang berlokasi di Jl Depok no. 33 Kembangsari Semarang ini punya 152 kamar termasuk 2 kamar Suite yang ditata modern dan nyaman. Tiap kamar dilengkapi fasilitas televisi layar datar 32 inchi, brankas, AC, dan yang sangat mengesankan adalah tersedianya sajadah serta Al Quran.

Untuk keperluan meeting, ulang tahun, gathering, pernikahan atau event lainnya Pesonna Hotel juga memiliki tempat yaitu 3 meeting room, Diamond Ballroom yang ada di lantai dasar, serta Sky Meeting Room yang ada di lantai 9.

Untuk tamu yang menginap, di Pesonna Hotel jangan khawatir soal tempat parkir tersedia cukup luas, dan yang bakal jadi favorit apalagi buat yang sudah berkeluarga adalah kolam renang yang ada di dekat area restaurant.
Oke, setelah selesai mengintip kamar dan fasilitas Pesonna Hotel, peserta KEB Intimate kembali ke Sky Meeting Room tuk lanjut materi Food Photography bersama Mas Hinu. Inilah ilmu yang sedari lama saya nantikan, karena jadi blogger kan ga cuma kudu menulis aja. Terkadang butuh memotret objek yang bagus untuk menunjang tulisan. Dan paling sering yang difoto adalah makanan. Padahal ya ga mesti buat dipost di blog sih, kadang cuma dishare di instastory atau feed instagram. Tapi btw apa pentingnya Food Photography?

Kata mas Hinu, Food Photography punya peran membuat orang jadi laper, membuat makanan tampak lebih enak dan membangkitkan selera orang yang melihatnya. Sering kan kita sebenarnya udah kenyang banget tapi pas buka instagram eh ada yang share foto makanan. Ya udah deh foto itu menstimulasi otak seolah-olah enak banget dan bikin kita laper lagi #duh.

Tapi sebelum memotret makanan kita perlu 4 jenis persiapan yaitu:
  • persiapan yang matang
  • persiapan yang matang
  • persiapan yang matang
  • eksplorasi

Eh lah kok ternyata persiapan yang matang itu penting banget tho. Karena tanpa persiapan ya ga jadi foto, tapi langsung deh itu makanan meluncur ke mulut dan nyemplung ke perut. Trus apa sih pesiapan buat memfoto makanan?

1. Kamera
Tentu aja pertama kali butuh kamera. Kalau punya kamera profesional ya sukur, tapi seandainya hanya ada smartphone pun ga mengapa, toh handphone zaman sekarang udah cukup canggih dan mumpuni dengan pixel yang makin besar.
2. Memori
Pastikan memori di kamera dan hape masih cukup untuk menyimpan hasil jepretan. Kalau misalnya sudah hanpir penuh ya hapus dulu atau pindahkan ke media lain seperti hard disk external atau cloud storage.
3. Baterai
Nah ini yang sering bikin senewen. Kapasitas baterai handphone masa kini kan semakin gede tapi juga semakin boros karena banyak aplikasi yang diinstal, akhirnya pas butuh buat foto baterai hape tinggal sedikit. Solusinya adalah punya baterai cadangan alias powerbank.
4. Tripod
Sangat amat dibutuhkan kalau kamu adalah orang yang tangannya ga bisa diem alias 'goyang' saat memfoto. Tripod kan sudah banyak macamnya dan ada yang harganya murce durice di olshop, dari puluhan ribu sampai ratusan ribu semua tersedia tinggal pilih sesuai kantong.
5. Perlengkapan tambahan
Mas Hinu kemaren menunjukkan perlengkapan memfoto makanan berupa mini figure berskala 1:87 yang bisa digunakan untuk menjadikan foto lebih menarik. Perlangkapan lain misalnya merica, gula, cengkeh, meses dan masih banyak lagi. Semuanya itu bisa dibawa dalam wadah kecil atau plastik kecil.

Lalu apa saja yang harus dilakukan sebagai persiapan foto makanan?
1. Membersihkan background
2. Mempercantik objek makanan
3. Pencahayaan yang cukup
4. Komposisi/ jangan terlalu kosong
5. Sudut pandang yang pas dengan mencoba dari berbagai sudut

Seusai memaparkan materi tentang Food Photography ada yang bertanya tips menghilangkan bayangan tangan saat foto makanan dari atas. Ternyata solusinya simple, tinggal beli aja payung kecil warna putih yang bisa dipakai di kepala itu loh. Jangan payung berwarna ya, tapi yang warna putih aja untuk mengurangi cahaya dari atas kepala. Wah tipsnya ternyata gampang tapi orang awam macam saya juga ga pernah kepikiran.

Setelah teori yang 'mengenyangkan' kemudian kami dipersilahkan praktek dengan menggunakan menu Angkringan Ing Awang-Awang dari Pesonna Hotel, menu inilah yang akan menjadi menu all u can eat di bulan puasa nanti.

Peserta pun mulai jepret-jepret dengan wajah yang serius, hihihi memang kadang suka ga sadar kalau foto-foto mulut jadi mecucu, alis naik dan mata dipicingkan. Tapi itu tandanya kami ga mau main-main karena sudah dibekali teori yang ciamik. Apalagi nantinya 3 hasil terbaik akan diberi kejutan.

Sayang hari itu hasil foto saya kurang bagus jadi ga dilirik mas Hinu untuk jadi kandidat pemenang. Yang beruntung siang itu adalah 2 member komunitas Kompakers dan mba Winda dari Gandjel Rel, hore...! Selamat untuk para pemenang.

Dan terimakasih Kumpulan Emak Blogger, mba Ika Puspita, mas Hinu dan Pesonna Hotel untuk acara KEB Intimate yang sangat mengesankan dan bermanfaat ^_^

Post a Comment for "KEB Intimate Belajar Food Photography di Pesonna Hotel Semarang"