Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kue Khas Lebaran Yang Selalu Ada Di Meja Kami

kue kering lebaran

Saat lebaran, meja-meja akan dihias dengan berbagai macam panganan tak terkecuali kue khas lebaran. Ada banyak kue khas lebaran yang bisa dibuat sendiri atau dibeli dari pembuat kue tapi tentunya tidak semua memiliki kue favorit yang sama. Seperti kami di rumah, ketika lebaran hanya ada beberapa kue yang tentunya kami suka, apakah sama dengan teman-teman?

1. Kastengel

Kue kering yang sangat legendaris. Terbuat dari bahan dominan tepung terigu dan keju. Kastengel berasal dari kata “kaasstengels”, yakni “kaas” yang artinya keju dan “stengel” yang artinya batang.

Dari tahun ke tahun saya tidak pernah absen selalu membeli kastengel karena emang sesuka itu dengan kue yang bercitarasa gurih. Tentu saja kastengel favorit adalah buatan ibu sendiri tapi kalau ibu ga bikin saya sudah punya penjual langganan yang rasa kastengelnya tak kalah lezat.

Namun meski sangat suka, saya harus berhati-hati tidak boleh terlalu banyak makan kue kering yang ini. Selain cepat membuat berat badan naik pesat, kastengel juga bisa membuat migren saya kambuh.

2. Nastar
Awalnya kue ini sebenarnya tidak terlalu saya suka karena rasanya yang manis. Tapi semenjak menemukan nastar lembut meleleh di mulut saya jadi tak melupakannya setiap lebaran tiba. Dulu bentuk nastar ya begitu-begitu saja, bulat dengan isian selai nanas di dalamnya. Sekarang sudah banyak nastar yang dimodifikasi dengan bentuk-bentuk menggemaskan dan sangat menarik.

3. Thumbprint

Pertama kali mencicipi kue ini pada beberapa tahun lalu dan langsung jatuh cinta. Perpaduan gurih dan manis membuat anak-anak juga menyukainya.

Selain enak, Thumbprint Cookies adalah jenis kue kering Lebaran yang memiliki tampilan sangat cantik. Betapa tidak, kue berbentuk bulat pipih ini memiliki isian selai yang menghiasi bagian tengahnya. Sehingga ketika dilihat lebih berwarna dan tidak membosankan. Isian selai pun tidak terbatas alias bisa bercita rasa stroberi, blueberry, cokelat, hingga rasa nanas.

Tak seperti jenis kue kering lebaran lainnya yang rata-rata berasal dari Belanda, Thumbprint Cookies berasal dari Swedia. Di Swedia, Thumbprint Cookies dinamai sebagai “Hallongrotta”.

4. Kacang Mete

Yang satu ini mungkin bukan kue, tapi saya dan Bapak saya sangat menyukainya. Terkadang sebelum lebaran, kacang mete yang ada di dalam toples sudah berkurang banyak karena sering dicemili oleh kami, hahahaha.

5. Madu Mongso
Panganan ini juga buka kue kering sih tapi boleh dibilang khas lebaran juga di beberapa daerah di Jawa Timur. Terbuat dari tape ketan hitam, membuat rasa madu mongso manis legit. 

Madu mongso yang baik harus menggunakan ketan hitam kualitas baik karena jika tidak rasanya keras atau ngletis, dalam istilah Bahasa Jawa.

Post a Comment for "Kue Khas Lebaran Yang Selalu Ada Di Meja Kami"