Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Redirect Link Agar Tidak Broken Link

Cara Redirect Link Tidak Brokenlink
Sebagai blogger, mengedit permalink atau mengubah url yang sudah diterbitkan adalah hal yang biasa atau umum dilakukan. Penyebabnya bisa bermacam-macam, misalnya salah ketik, tapi yang sering terjadi adalah karena kita lupa menyesuaikan permalink hingga terlanjur publish. Lalu ketika sadar lho kok ternyata kata kuncinya belum masuk atau ada kata yang terpotong sehingga url menjadi kurang lengkap.

Contoh kejadiannya seperti ini. Misalkan link yang seharusnya diterbitkan adalah

https://www.duniaqtoy.com/2019/02/cara-menurunkan-dan-menghindari-spam-score.html

Namun ketika terbit malah begini

https://www.duniaqtoy.com/2019/02/cara-menurunkan-dan-menghindari-spam.html

Nah meski kesannya hanya kurang satu kata, tapi karena unsur kata yang tidak ada adalah incaran keyword yang berpengaruh ke SEO, akhirnya kita pun terpaksa revert to draft dan republish supaya dapat link baru.

Dengan cara revert to draft dan republish satu masalah telah selesai, tapi sama dengan membuat satu masalah lagi. Yaitu munculnya broken link. Lalu bagaimana caranya ya supaya tautan yang sudah terbit lagi (apalagi kalau terlanjur dibagikan di media sosial atau masuk list blogwalking 😁) agar tidak menjadi broken/ rusak. Bisa-bisa diprotes teman-teman dong kalau artikelnya tidak bisa diakses, hehehe. Don't worry be happy teman karena ini ada solusinya.

Dampak Broken Link untuk Blog

Menurut pengertiannya broken link adalah sebuah link pada halaman situs/ website yang bila diklik tidak ditemukan, link error, atau 404 not found pada browser.

Broken link mengindikasikan kerusakan pada elemen website/ blog, yang tentu saja dapat menimbulkan dampak negatif pada blog itu sendiri.

Berikut ini adalah beberapa akibat negatif dari adanya broken link:

  • Pengalaman pengguna yang buruk
Link yang rusak akan membuat pengguna merasa tidak nyaman dan mungkin merasa ‘terjebak’ saat klik link, terutama bila mereka mendapatkannya dari halaman penelusuran Google atau search engine lainnya. Maka tida heran bila awalnya mereka berpikir akan mendapatkan tautan terpercaya, tapi justru mengarahkan mereka ke halaman error atau halamannya 404.
  • Mempengaruhi performa blog di SERP (Search Engine Result Pages)
Tautan yang rusak atau mati dapat merugikan blog karena bisa mempengaruhi peringkat SERP. Tautan berkualitas bisa menjadi salah satu cara search engine menilai reputasi sebuah blog/ website. Sehingga ketika kita menautkan link yang rusak, ini bisa menjadi nilai negatif di mata mesin pencari.

Lebih lanjut, menurut beberapa pendapat praktisi SEO, semakin banyak tautan rusak juga dapat memperbesar spam score.

Cara Redirect Link di Blogger

1. Masuk ke Settings/ Pengaturan
2. Cari dan klik bagian Errors and redirect
3. Setelah muncul kotak Customs redirect seperti gambar di bawah, klik ADD
Error and redirect blogger
4. Kemudian masukkan link yang salah (sebelum diperbaiki) pada kolom FROM. Ketikkan atau copas dari format tahun/bulan/bla-bla.html

Contoh: 2019/02/cara-menurunkan-dan-menghindari-spam.html

Di kolom TO ketikkan atau copas link yang sudah di-publish ulang dengan format  /tahun/bulan/

Contoh: 2019/02/cara-menurunkan-dan-menghindari-spam-score.html

Jika sudah jangan lupa geser tombol PERMANENT. Lalu klik OK

5. Setelah OK, klik SAVE supaya pengaturan redirect ini tersimpan.

Nah dengan cara ini setiap ada yang mengeklik link lama yang sudah keburu teman-teman sebar (atau yang orang temukan pada halaman pencarian Google) maka tidak akan menjadi broken link karena sudah dialihkan alias redirect ke link baru yang diterbitkan ulang.

Demikian cara redirect link agar tidak broken link, silahkan diterapkan ya.

Semoga postingan ini bermanfaat 😀


4 comments for "Cara Redirect Link Agar Tidak Broken Link"

  1. mba aku kok cobain ga bisa yah malah jadi not found kenapa ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sudah betul formatnya mba? Link lama yang belum diperbaiki di from. Yang sudah diperbaiki (update) di TO. Tulis sampai html

      Delete
    2. Oiya, sudah direvert ke draft dan republish belum ya. Link baru harus dipublish dulu

      Delete
  2. Walah baru tau saya malah ada fitur redirect, dulu sempet pakai blogger sebentar tapi url pada salah akhirnya saya pindah ke wordpress karena bingung gimana buat redirectnya, mau dihapus sayang udah cape nulis

    ReplyDelete